Tak sampai di situ, pihak pemborong dan pekerja yang kesal dengan sopir Alphard tersebut juga meminta ganti rugi karena sudah menghambat pekerjaan mereka.
Warga RT 02, Matturdi (65) mengatakan, sebelumnya sopir Alphard sudah diperingatkan oleh warga sebanyak 3 kali.
Warga sudah memperingatkan dengan mengatakan mobil tidak bisa masuk karena jalan dicor.
Namun sopir Alphard tersebut masih saja nekat menerobos.
"Sudah diperingatkan warga dari depan, bahkan sudah tiga orang yang ngasih tahu, tapi dia tetap nekat," ujar Matturdi, (16/12/23) dilansir dari Sripoku.com.
Sampai akhirnya ia nekat tetap jalan hingga Alphard tersebut terjebak di dalam jalan yang sedang dicor.
Alphard pun terjebak di kubangan cor selama lebih dari 3 jam.
Lanjut Matturdi, sopir Alphard mengaku warga Perumahan Grand Mutiara Residence.
Namun saat dimintai KTP, ia enggan menunjukkan.