Lantas Ia pun menjabarkan performa TAF di awal tahun 2024, yang terbilang cukup baik.
Permintaan pembiayaan TAF di awal kuartal 2 (April 2024) terus tumbuh di angka 16% dibanding tahun lalu.
“Kinerja awal kuartal 2, TAF telah berhasil mencatatkan angka pengucuran dana pembiayaan atau AF (amount finance) di angka Rp 13.8 triliun,”
“Total aset tercatat di angka lebih dari Rp 36 Triliun dan mencatatkan angka non performing financing (NPF) di kuartal 1 2024 di maintain dikisaran 0.5%,” ujar Agus.
Agus menambahkan, TAF akan terus memperkuat strategi layanan pembiayaan dengan semangat services excellent. Dibuktikan dengan terus melebarkan layanan kantor cabangnya di beberapa kota di Indonesia.
Tercatat di akhir tahun 2023 lalu, TAF sudah berhasil membuka 40 kantor cabang yang tersebar luas di Indonesia.
”Tidak cukup hanya memperluas jaringan kantor cabang yang ada, TAF juga terus mengembangkan layanan digitalnya, TAF hadirkan Flex Digital Corner yang telah didukung fitur video call,”
“Bernama TOS (TOMI Online Services) yang juga dapat diunduh melalui aplikasi mobile FLEX dari TAF,” imbuhnya lagi.
Baca Juga: Enggak ada Lawan, Kredit Motor Honda di FIF Tembus Segini Hingga Mei 2024
Pihaknya menambahkan, selain pengembangan channel layanan pembiayaan, TAF juga terus mengembangkan produk pembiayaannya.
TAF juga mengembangkan layanan produk pembiayaan non core business nya diantaranya TAF Siap Dana (Pembiayaan Multiguna), Pembiayaan Mobil Bekas, TAF Dealer Financing, dan layanan berlangganan mobil dari Kinto.
TAF dikenal membiayai mobil Toyota, Daihatsu, Lexus, dan pembiayaan Multiguna.
Adapun pembiayaan mobil bekas dan Kinto, telah berdiri sejak 2006. Genap 17 tahun sudah TAF melayani 40 kantor cabang di seluruh Indonesia.