Jakarta - Kalau ada motor ini dipajang di dealer, berarti itu milik Hans Gunawan ya! Punya 7 dealer Yamaha tapi enggak punya maskot?
Wah kebangetan! Biar enggak kebangetan, Hans Gunawan korbankan satu Yamaha Aerox 155 VVA untuk dimodifikasi.
“Rela deh korbanin satu Aerox ini untuk pajangan di dealer, untuk menarik konsumen, untuk teman-teman komunitas test ride juga,” ujar pria ramah ini.
Enggak mau kehilangan momen, Hans langsung parkir di JDM Project yang berada di bilangan Pangkalan Jati, Jakarta Timur.
“Konsep mau dibuat racing look. Selain itu juga simpel elegan dan kuat di detail, karakter om Hans yang kita ambil.
( BACA JUGA : Begini Jadinya Kalau Bos Yamaha Modifikasi Aerox 155 VVA, Berkelas! )
Modifikasi gak lebay, gak nakutin saat jadi pajangan di dealer.
Harus jadi magnet untuk orang beli Aerox nih,” cerita Joddy Ario punggawa JDM Project. “Yang pasti cari warna yang bukan bawaan motor dan gak mau ambil konsep dari mobil. Akhirnya Joddy kasih konsep green army troop ini karena bagus juga jika dikombinasi dengan karbon,” sahut Hans.
Selesai dengan konsep bodi ternyata pilihan warna pelek pun jadi pembicaraan panjang.
“Kurang lebih 4 jam deh nentuin warna pelek. Yang penting pelek kombinasi dengan bronze untuk kesan racing look akhirnya jadi dual tone gini,” ujar pria yang tinggal di bilangan Cengkareng, Jakarta Barat ini.
Aksesori pun disematkan meskipun tidak banyak tapi branded lho!
“Suspensi belakang pakai Ohlins punya NMAX, motor jadi nungging tinggi banget joknya. Nantinya mau ganti antingnya dengan yang pendekan. Kalau knalpot pakai Two Brothers Racing R375 kepunyaan motor sport 150 cc, cuma ambil silincer aja lalu pipa leher buat baru,” rinci Hans.
( BACA JUGA : Yamaha Aerox 155 Pertama Di Indonesia Yang Dimodifikasi Ala Thailook )
Untuk pengereman hanya mengganti selam rem dengan Hel lalu kampas rem Elig yang diakuinya sudah cukup pakem.
Lalu karet bundar menggunakan yang lebih gambot 1 step yaitu Metzeler Feelfree ukuran 120/70-14 depan dan 150/70-14 belakang.
“Sepatbor belakang dipotong dikecilin supaya ban kelihatan gambot, sepatbor bawaannya gondrong banget sih hehee..,” tutup Hans yang juga tergabung di komunitas Helmet Lovers ini.
Layak banget nih jadi pajangan dealer! (Fariz/otomotifnet.com)
Plus : Detail dan konsep rapi
Minus : Minim aksesori
Data Modifikasi:
Handgrip: Rizoma
Spion: Rizoma
Selang rem: Hel
Kampas rem: Elig
Ban depan: Metzeler Feelfree 120/70 - 14
Ban belakang: Metzeler Feelfree 150/70 - 14
Silincer: Two Brothers Racing R375
Suspensi belakang: Ohlins
JDM Project 021-86601686
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR