Jakarta - Beberapa waktu lalu, di Indonesia sempat dilanda demam 'om telolet om'. Fenomena ini sejatinya lahir dari kawasan terminal-terminal bus AKAP, di mana sekumpulan bocah menghadang sebuah bus yang sedang berjalan dan meminta sang supir untuk membunyikan klakson bus yang punya alunan nada yang unik.
Dari dunia maya, fenomena ini kemudian berlanjut ke dunia nyata. Di mana para pemilik kendaraan mobil atau motor yang ingin mengikuti tren di bus tersebut, mulai menjejali kendaraannya dengan perangkat klakson multi nada tersebut.
Salah satu pilihan merek klakson 'telolet' yang tersedia di pasaran adalah Hella. Lalu apa keunggulan yang ditawarkan klakson Hella ini?
"Klakson ini nggak perlu pake tabung. Sudah ada relay juga. Jadi tinggal pasang, nggak perlu ribet. Soal suara yang dihasilkan, juga tidak melanggar peraturan karena klakson ini punya output suara 118 dB," terang Vincent Lo, Direktur PT Sarana Berkat, ditemui di sela-sela pengundian Hella Klakson Vaganza, di Jakarta, Selasa (13/6).
Hella memasarkan klakson terompet ini dalam dua pilihan, yakni 12 volt dan 24 volt. Untuk yang 12 volt terompetnya ada 2, sedangkan yang 24 volt terompetnya ada 3.
Lalu harganya? "Untuk yang 12 volt paling mahal sekitar 500 ribuan, kalau yang 24 volt mencapai 600 ribuan," pungkas Vincent.
Nah, berani coba pasang di kendaraan mobil atau motor Anda..? (Otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR