Otomotifnet.com - Pengin tampil berbeda dengan tunggangan orang pada umumnya menjadi alasan Jemmy Liauw merombak Honda Vario 110 tahun 2006.
Modifikasinya pun sangat radikal.
Pria asal Krian, Sidoarjo ini mengubah skutik Hondanya itu demi mengobati demam cafe racer.
(BACA JUGA: Usai Tes Resmi MotoGP Jerez, Rossi Bilang Reaksi Yamaha Lambat, Ada Apa Nih?)
Hasilnya, Honda Vario 110 tersebut itu berubah jadi sebuah cafe racer berbasis skuter matik atau kini biasa disebut dengan matic cafe racer.
“Keren aja kalau saya pikir matic cafe racer, belum banyak yang bikin,” ujar Jemmy Liauw dihubungi langsung rekan Gridoto.com.
(BACA JUGA: Tidak Pakai Mahal, Cara Bikin Kaca Helm Nggak Berkabut)
Menyingung soal biaya, Jemmy enggak mau buka-bukaan karena sebelumnya Honda Vario tersebut sudah beberapa kali kena modifikasi.
Namun bila ditengok seksama, tampilan sederhana namun gagah khas cafe racer berhasil diaplikasikan dengan baik di Honda Vario itu.
(BACA JUGA: Hebat Mana? Marquez Versus Rossi Di MotoGP, Andaikan Keduanya Seumuran)
Seperti yang terlihat di foto, siluet motor matik khas Honda Vario masih dipertahankan terutama di bagian tengah.
Namun di bagian buritan belakang kini tampil lebih seksi dengan stoplamp custom yang memakai lampu depan kepunyaan Honda Supra X125.
Untuk bodinya sendiri masih memakai bawaan Vario namun sudah custom sehingga bisa menghasilkan bentuk yang lebih sporti.
(BACA JUGA: Pantes Murah, Pajero Sport Dakar 2017 Matik Dijual Rp 240 Juta, Kondisi Harap Maklum)
Karakter dari cafe racer sudah pasti ada di bagain buritan, dan ini berhasil ditunjukkan dengan sebuah jok custom yang diberi jahitan ala “roti sobek”.
Sedangkan untuk panel depan kini sudah dibuat telanjang dengan tampilan utama berupa up-side-down yang terlihat kekar memakai produk aftermarket dari Thailand.
(BACA JUGA: Tragis! Motor Tabrak Rumah, Tembok Bolong, Pengendara Dan Penumpang Tewas)
Tentu saja segitiga garpu depan sudah custom, begitu juga untuk dudukan setang baplang serta dua buah lampu variasi yang membuatnya terlihat bengis.
Bisa dibilang modifikasi matic cafe racer dengan bentuk lampu seperti ini masih terbilang sangat jarang di Indonesia.
“Saya enggak suka kalau sepeda (motor) tunggangan yang banyak kembarannya,” tambah Jemmy saat ditanyai mengenai modifikasinya.
Selain tampilan bodi yang terlihat radikal untuk skutik sekelas Honda Vario 110, ada juga nih yang bikin tampilannya makin seram.
(BACA JUGA: Inilah Alasannya, Datsun Cross Pakai Mesin 1.200 cc, Bukan 1.500 cc Ataupun 1.600 cc)
Yaitu kedua kaki-kaki yang kini ditopang dengan pelek 6 inci dari kepunyaan Honda Genio dan dibalut karet ban Swallow ukuran 160/50-14.
Gambot!
Selain ditopang up-side-down kekar, bagian belakangnya kini ikut didukung juga oleh shock kepunyaan Yamaha Jupiter MX.
Sebagai finishing dipilih warna hitam yang terlihat kelam pada hampir semua bagian.
(BACA JUGA: Geger, Gantung Diri di Tiang Penerangan Jalan Yang Tinggi, Orang Bingung Gimana Cara Naiknya)
Hanya garpu depan saja yang membuatnya terlihat kontras.
Jangan sampai ada kembarannya nih.
Takutnya nanti om Jemmy malah ganti haluan modifikasi nih… Hehehe....
Data Modifikasi:
Shock depan: up-side-down aftermarket Tahiland; segitiga custom
Shock belakang: Yamaha Jupiter MX
Lampu depan: variasi dual hedlamp
Lampu belakang: custom headlamp Supra X125
Bodi: ori-custom
Stir: variasi model baplang (flat bar)
Cakram depan-belakang: Nissin original Honda Vario
Ban depan-belakang: Honda Genio 6 inci
Modifikator kaki-kaki: (alm) Bambang Gonyek, Tambaksari Surabaya, Jawa Timur
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR