CYLINDER HEAD
Di kepala silinder ternyata ubahannya tidak banyak, yang terutama tentu saja membesarkan dan menghaluskan keempat lubang port-nya.
“Porting gak terlalu banyak, lebih banyak polished-nya,” tunjuk pria berbadan tegap ini.
Selain porting polished, keluar masuknya campuran udara dan bahan bakar juga disempurnakan berkat 3 angle valve job pada keempat klepnya.
“Klep standar tapi dibuat 3 angle, ini untuk benerin flow-nya. Secara durability power gak gampang berubah, jadi lebih konstan aja. Kalau untuk performa sih gak terlalu pengaruh,” sambungnya.
Baca Juga: Honda PCX 160 Diadu dengan PCX 150, Apakah yang Baru Otomatis Menang?
CVT
Agar transfer tenaga dari mesin ke roda belakangnya lebih maksimal, berbagai part di dalam CVT ikut ke ubahan.
Seperti mengubah sudut kemiringan pulley menjadi 13,8° dikombinasi roller 9 gram.
“Kampas kopling pakai aftermarket buat NMAX yang bahan karbon. Mangkok koplingnya punya Vario karbu, karena lubang mangkoknya lebih banyak jadi pinggir kampas koplingnya gak gampang mrotol,” urai Senaponda yang menggunakan O2 sensor manipulator dan coil booster dari Cheetah Power.
Baca Juga: Honda PCX 160 Sokbreker Belakang Dikeluhkan Baret, Bengkel Resmi Beri Penjelasan
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR