Pajero Sport tersebut diketahui akhirnya berhasil diberhentikan di dekat bundaran Blok M Plaza-Bulungan.
Saat digeledah, polisi menemukan plastik berisi banyak sim card ponsel, obeng, serta kartu identitas berupa SIM, KTP dan kartu bertulisan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
"Tadi pelatnya terpasang, berinisial pelat sebuah institusi. Kalau dilihat sepintas memang milik institusi tertentu itu," ujar Febri.
Pelat tersebut berwarna merah bertulisan 6810-00 Denma Mabes TNI.
Selain pelat tersebut, polisi menemukan pelat hitam sesuai STNK Pajero Sport tersebut, yakni B 81 LLF.
Baca Juga: Dokter di Medan Ogah Ribet di Perjalanan, Mobilnya Dipasangi Pelat Konsulat Rusia Palsu
"Pengemudi dan tiga orang lainnya lantas dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk dimintai keterangan," ujar Febri.
Setelah diinterogasi, akhirnya FF mengaku, jika pelat Denma Mabes TNI tersebut palsu.
Alasan FF memasang pelat Mabes TNI palsu tersebut agar terhindar dari razia polisi.
"(Pakai pelat dinas TNI palsu) sebagai kamuflase aja biar tak terkena razia," ujar Febri.
Kepada polisi, FF mengakui bahwa pelat dinas TNI tersebut palsu. Pelat Pajero Sport tersebut aslinya berwarna hitam.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR