Apalagi redaman suspensinya kini lebih empuk bila dibanding generasi sebelumnya yang berpenggerak roda belakang.
Handling juga cukup stabil ketika mobil diajak bermanuver di kecepatan sedang maupun tinggi.
Apalagi pada tipe tertinggi ini sudah dibekali fitur stability control, sehingga dapat meminimalisir gejala oversteer maupun understeer.
Kekedapan kabinnya juga tergolong baik, meski bukan yang terbaik di kelasnya.
Tapi yang bikin kami agak keget, adalah ketika melewati polisi tidur.
Pasalnya setelah ban belakang usai melintas gundukan jalan tersebut, bagian belakang seperti turun tiba-tiba dan menimbulkan bunyi ‘ngejedak’.
Analisa kami sepertinya rebound suspensi belakang agak telat, sehingga roda tidak mengayun balik dengan cepat ke posisi semula.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR