Otomotifnet.com – Formula E Indonesia atau Jakarta E-Prix 2022 tidak lama lagi akan digelar di sirkuit Ancol, Jakut.
Sejak hari ini, sampai dengan penyelenggaraan pada 4 Juni 2022 mendatang, berarti tersisa hanya 8 hari lagi.
Tapi, apakah sudah pada tahu kemampuan dari mobil balap Formula E ini?
Nah, supaya lebih asik pas nonton dan ngobrol dengan teman, jangan lupa kepoin kemampuan, performa mobil listrik dan aturan lombanya.
Baca Juga: Kenalan Dengan Attack Mode Di Formula E, Mirip Seperti Di Game Mario Kart
Pertama, mobil balap Formula E yang berlaga di Ancol ini merupakan generasi kedua, sudah jauh lebih canggih dibanding generasi pertama.
Kedua, karena kecanggihan dan daya tahan baterainya, jadi pembalap tidak perlu sampai mengganti mobil balap ketika race masih berjalan.
O iya, saat generasi 1, pembalap wajib berganti mobil untuk menyelesaikan lomba.
Ketiga, untuk Formula E ini kompon ban hanya 1, baik untuk kondisi kering dan basah. Sangat berbeda dengan F1 yang punya banyak kompon.
Pemasoknya dari Michelin. Menggunakan tipe Pilot Sport EV dengan ukuran 18 inci.
Keempat, performa mobil balap listrik ini sangat spektakuler.
Dilansir dari www.fiaformulae.com, untuk 0-100 km/jam, hanya dibutuhkan waktu 2,8 detik.
Sedangkan top speednya mencapai 280 km/jam.
Baca Juga: Dicatat, Tak Boleh Bawa Mobil Pribadi ke Ancol Saat Nonton Formula E
Kelima, berbeda dengan balap lainnya yang menggunakan jumlah lap, di Formula E pakai sistem waktu.
Hitungan selesai balap adalah setelah menempuh 45 menit dan tambahan 1 lap.
Editor | : | Toncil |
KOMENTAR