Berdasarkan keterangan tersangka Sugiono, Kopda Muslimin telah merencanakan menyingkirkan nyawa istri sah demi wanita lain dengan berbagai cara.
"Sebulan yang lalu, keterangan Babi (Sugiyono) diperintahkan untuk meracun," kata Luthfi.
"Kemudian mencuri targetnya istrinya mati, ketiga adalah santet," tuturnya.
Menurut Kapolda, keterangan tersangka tersebut belum dilakukan kroscek dengan suami korban.
Pihaknya saat ini sedang memburu Kopda Muslimin selaku dalang penembakan.
"Tetapi perencanaan ini timbul sebelum eksekusi dilakukan dengan menyiapkan senjata, rapat mematangkan rencana, dan membuntuti korban," sebut Luthfi.
"Sebelumnya dilakukan upaya lain yaitu membela pacarnya, menyantet, pura-pura maling, dan terakhir di tembak," tutur dia.
Kapolda Jateng itu mengatakan, hingga saat ini telah delapan saksi diperiksa.
Termasuk wanita simpanan Kopda Muslimin berinisial W yang juga ikut diperiksa.
"W sempat lari dan kami amankan," beber Luthfi.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR