Bicara potensi ekspor mobil elektrifikasi Toyota dari Indonesia disebut cukup menjanjikan.
“Pada tahun ini, potensi ekspor kendaraan elektrifikasi Toyota Indonesia mencapai total 9.400 unit,” bilang Bob Azam, Wakil Presiden Direktur TMMIN.
Ia melanjutkan, angka ini menunjukkan produk ekspor berteknologi tinggi dan berdaya saing global buatan dalam negeri, telah mendukung performa ekspor otomotif nasional.
“Karena diterima dengan baik oleh pasar internasional. Kami juga melakukan beragam aktivitas ekspansi demi mengoptimalkan kinerja ekspor,”
“Seperti menambah negara tujuan ekspor ke pasar non tradisional juga diversifikasi model ekspor kendaraan. Seperti Fortuner cash carrier ke Vietnam, dan Fortuner Escort ke Palau,” lanjut Bob.
Baca Juga: Innova Zenix dan Yaris Cross Disebut, Ini Data Ekspor Toyota Indonesia di Semester 1 2023
Secara garis besar, kinerja ekspor Toyota Indonesia sepanjang 2023 berhasil membalikkan keadaan di tengah pemulihan paska terlepas dari tantangan pandemi.
Faktanya harus menghadapi berbagai kondisi di luar prediksi. Seperti krisis geopolitik global yang masih berlanjut antara Rusia-Ukraina membawa dampak nyata terhadap terganggunya rantai pasok global.
Kemudian transformasi melalui pengembangan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi, seperti hilirisasi SDA (Sumber Daya Alam), pengembangan industri baterai dan kendaraan listrik.
Serta adanya upaya pengembangan ekonomi digital berkelanjutan yang inklusif, serta pengembangan ekosistem hijau, diproyeksikan menjadi strategi yang dapat diimplementasikan.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR