"Enggak ada tuh dari kami (mendapatkan unit Jimny cepat dengan upping price). Kami memastikan hal-hal seperti itu tidak terjadi, makanya kami cek ke dealer-dealer. Kalau memang ada buktinya seperti itu, info saja ke kami," ujar Donny saat dihubungi (13/8).
"Kami juga pasti tidak membolehkan lah hal seperti itu," imbuhnya.
Donny menegaskan, pihak Suzuki tidak akan segan untuk menindak dealer dan oknum sales, jika ditemukan kasus seperti itu.
"Kami cari dan kami tindak pasti dealer-nya, enggak boleh seperti itu," papar Donny lagi.
(Baca Juga: Jimny 2019 Muncul Bekasnya, Dijual Lebih Mahal Dari Dealer, Suzuki: Ya Jangan Dijual Gitu Dong)
"Jangan sampai ini ulah makelar, ulah oknum sales yang nakal," sambungnya.
Lebih lanjut donny menjelaskan, walaupun inden untuk Jimny terbaru ini dipegang oleh pihak dealer, namun ada beberapa syarat atau aturan main yang diberikan pihak Suzuki.
"Kalau dealer tersebut unitnya tidak difakturkan pakai nomor polisi, maksudnya cuma di pindah tandangankan tapi enggak ada konsumennya, secara otomatis itu (dealer) bulan depannya kami tidak kasih alokasi unit," ungkap Donny.
"Jadi kami ada aturan main, walaupun inden itu dipegang oleh masing-masing dealer," tegasnya.
(Baca Juga: Aksesori All New Ertiga Suzuki Sport Laris Manis, Penjualan Naik 29,2%)