Pajero Sport Gosong Disulut Api, Mantan Anggota TNI Dicurigai, Kabur Kondisi Badan Kepanasan

Ignatius Ferdian - Jumat, 30 Agustus 2019 | 20:15 WIB

Pelaku pembakaran Pajero Sport di Bali yang ditolong pemilik mobil (Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Seorang mantan anggota TNI ikut terbakar setelah diduga jadi pelaku pembakaran sebuah Mitsubishi Pajero Sport.

Menurut informasi mantan (desertir) TNI Angkatan Laut (AL) Hiu Macan, diduga sengaja membakar Mitsubishi Pajero Sport milik korban atas nama Ferry Irawan Asmara karena dendam.

Peristiwa ini terjadi di depan rumah korban di Jalan Elang B5 nomor 28 Perum Puri Gading, Jimbaran, Bali (29/8).

Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu M Nurul Yaqin menjelaskan, aksi pelaku terjadi tepat di depan rumah korban.

(Baca Juga: Pemalsuan STNK Dan TNKB Pejabat Heboh, Belajar Otodidak, Bahan Cari di Toko Alat Tulis)

''Dari hasil penyelidikan, pelaku diduga dengan sengaja membakar mobil korban karena motif benci atau dendam,'' terang Yaqin.

Pelaku, katanya membakar mobil korban menggunakan bahan bakar premium yang ditempatkan dalam jerigen dan dinyalakan dengan korek api gas.

Namun nahas, saat aksi dilakukan itu pelaku ikut tersulut api yang dinyalakan.

Pelaku pun berteriak minta tolong dan didengar oleh warga termasuk pemilik mobil.

(Baca Juga: Taksi Online Kebal Ganjil-genap, Sebagai Pembeda, Ada Tanda Khusus Dari Polisi)

Menurut pengakuan korban, Ferry mengatakan juga ikut melihat tersangka dalam kondisi terbakar tengah menaiki sepeda motor.

Ia pun secara spontan bersama warga lain ikut menolong memadamkan api di tubuh korban. Namun saat ditolong, pelaku ini justru kabur melarikan diri.

“Korban mengira saat itu hanya membantu saja, tapi usai ditolong justru kabur. Karena curiga akhirnya, korban ini melapor neserta barang bukti jaket, sepatu, slop tangan yang tertinggal di TKP,'' paparnya.

Keterangan saksi lain, Putu Suarbawa mengatakan hal senada.

(Baca Juga: Pelat Nomor Pejabat RFS, RFP Dipalsukan, Pelaku Belajar Otodidak, Bahan Beli di Toko Alat Tulis)

Ia pun turut dengan spontan menyelamatkan korban dengan cara menyemprotkan air menggunakan selang.

Setelah padam, Suarbawa melepaskan jaket, sepatu kiri, hand slop atau sarung tangaan bagian kiri, alas pijakan kaki serta korek api gas milik pelaku.

Seusai kejadian, korban langsung melapor ke Mapolsek Kuta Selatan.

Berdasarkan tindak lanjut penyelidikan, baik dari keterangan korban, saksi maupun rekaman CCTV, diketahuilah identitas tersangka dan langsung diamankan.

(Baca Juga: Pembuat STNK Dan TNKB Palsu Dibekuk, Nekat Banget, Bikin Pelat Nomor Pejabat RFP Dan RFD)

''Saat itu, kondisi pelaku dalam keadaan kaki dan tangan terbakar dan dirujuk rawat ke RS Siloam. Pelaku sempat tidak mengakui perbuatannya dan malah mengaku anggota TNI yang masih aktif dan dalam penugasan ke Bali,” terangnya.

Mendengar keterangan itu, pihak Polresta mencoba mengkonfirmasi ke markas TNI bersangkutan dan melakukan pendekatan secara persuasive hingga tersangka mengakui perbuatannya.

Berdasarkan pengakuan tersangka, aksi dilancarkan pada pukul 19.00 dengan meluncur ke TKP menggunakan motor sewaan.

Selain itu, aksi tersebut diakui pelaku sengaja direncanakan karena rasa kekesalan dan benci terhadap korban.

(Baca Juga: Banyak Atraksi Keren di Otobursa Tumplek Blek, Wajib Datang, Ini Jadwalnya)

Kekesalan tersebut berawal dari saat kedua pihak bertemu papasan di jalan.

Belum diketahui konflik apa yang terjadi di tengah jalan.

''Namun tersangka sejak itu lalu membuntuti korban kerumahnya dan kemudian esok harinya tersangka melakukan aksi pembakaran tersebut,'' jelasnya.

Yaqin menambahkan, pelaku juga tidak ada hubungan apa-apa dengan korban.

Akibat kejadian ini, korban diperkirakan mengalami kerugian biaya total diatas Rp 30 juta.

Artikel serupa telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Ini yang Dilakukan Pemilik Pajero Sport Pada Pelaku yang Ikut Terbakar Seusai Membakar Mobil