"Ayo, kalau memang ada yang mau beli BBM sekarang, nimbun ayo, diskon 30% sekarang," sebut dia.
Namun diskon diberikan bagi pelanggan yang bertransaksi secara non tunai menggunakan aplikasi milik BUMN selama periode 31 Mei-16 Juni 2019.
Sebelumnya, mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini menghitung, harga Pertamax akan turun pada awal Mei jadi sekitar Rp 7.000 per liter.
Hitungannya mengacu ke aturan main dan formula harga BBM yang tertuang dalam Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 62K/MEM/2020 yang terbit 28 Februari lalu.
Nicke memastikan di tengah pandemi virus corona baru yang menurunkan permintaan BBM, layanan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) masih tetap akan berjalan.
Baca Juga: Pertamina Turunkan Harga BBM, Pertamax Sampai Solar Dipotong, Pertalite Tetap
Pertamina mencatat, penurunan permintaan BBM mencapai 25% secara nasional.
Bahkan, sejumlah kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Bandung, penurunannya hingga di atas 50%.
"Jika kebijakan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) diberlakukan di daerah-daerah lain, maka akan ada penurunan demand (BBM) signifikan," ungkap Nicke.
Sumber: https://industri.kontan.co.id/news/asyik-pertamina-diskon-harga-pertamax-dan-dex-30?page=all