Jajal Moge Real Cafe Racer Bermesin Unik 750 cc, Begini Sensasinya

Antonius Yuliyanto - Senin, 29 Maret 2021 | 13:35 WIB

Test ride Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary (Antonius Yuliyanto - )

Pada bagian bawah spidometer, terdapat MID, yang salah satu isinya ada info MGCT atau Moto Guzzi Control Traction.

“MGCT ada pilihan 1 dan 2, juga bisa dimatikan,” terang Robby. Untuk memilihnya pakai tombol MODE yang ada di setang kanan.

Selain itu, di MID juga terdapat info suhu udara, trip, odometer, konsumsi bensin dan gear position.

Sedang di dekat jarum spidometer ada info lampu jauh, sein, pengingat bensin, netral, engine check dan lampu peringatan.

Aant/otomotifnet.com
Panel instrumen Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary didominasi model analog

Baca Juga: Yamaha Aerox 155 Ganti Roller, Bisa Substitusi Pakai NMAX, Mio M3 dan Xeon

Pada bagian pengereman, untuk depan pakai cakram 320 mm semi-floating yang dijepit kaliper Brembo 4 piston, kalau belakang 260 mm dengan kaliper 2 piston. “Juga dilengkapi ABS,” imbuh Robby.

Sebagai penampung bensin, dibekali tangki berlapis krom yang kapasitasnya tergolong besar, bisa muat 21 liter.

Riding Position & Handling

Sebagai besutan yang dikonsep sebagai cafe racer jadul, V7 III Racer 10th Anniversary punya setang jepit yang posisinya tak terlalu rendah, kalau ditarik garis lurus masih di atas permukaan jok, dikombinasi dengan footstep yang letaknya cukup tinggi dan mundur.

Efeknya ketika diduduki kesan racy begitu kental, karena setangnya terasa cukup rendah dan jauh, sehingga badan jadi agak nunduk, ditambah lagi kakinya lumayan nangkring.

Benar-benar ala besutan balap antar-cafe zaman dahulu.