Nah, semakin banyak ruang di silindernya, otomatis akan semakin besar permukaan area untuk membakar BBM, sehingga berdampak jadi lebih boros.
Sedangkan Rocky 1.2L mengurangi 1 ruang bakar, otomatis permukaannya jadi lebih kecil, tapi volumenya sama yaitu 1.200 cc.
Dual Injector
Kerennya lagi nih, ouput tenaga mesin Rocky 1.2 ini justru bisa lebih besar dari mesin Sigra 1.2, dan diklaim lebih hemat bahan bakar.
Soalnya, pada mesin Rocky 1.2L, satu inlet port disupport dua buah injektor, atau 2 buah injektor untuk setiap silindernya. Sementara mesin Sigra satu port satu injektor.
Baca Juga: Jajal Daihatsu Rocky 1.2L Libas Tanjakan Curam, Tenaga Enggak Bisa Disepelekan
Otomatis dengan dua injektor yang melayani 1 port tersebut membuat suplai bahan bakar ke ruang bakar jadi lebih cepat, sehingga optimalisasi tenaga mesin jadi meningkat.
High Tumble Port
Selain itu, mesin Rocky 1.2L juga didukung dengan konstruksi saluran masuk model high tumble port.
Jadi, sudutnya diatur sedemikian rupa sehingga membuat efek pusaran angin (turbulensi), dan mempercepat terjadinya proses pembakaran.
Dampaknya, membuat bahan bakar jadi tidak ada yang terbuang percuma. Ujung-ujungnya tentu performa jadi meningkat dan lebih irit BBM.