Nah.. bagaimana cara kerja sistem autonomous driving pada mobil listrik Vixmo Zero.
"Di atap mobil terdapat perangkat sebagai mata dari mobil untuk melihat kondisi sekitar. Dipasang 9 kamera yang melingkar untuk menangkap interpretasi secara visual dari kondisi sekitar," terang Agung.
"Perangkat lainnya yaitu LIDAR yang menginterpretasi data kondisi sekitar berdasarkan kontur permukaan geografis. Data interpretasi visual dan geografis diteruskan ke 3 mainframe komputer untuk diolah," tambah Agung.
Lalu komputer mengombinasikan data yang ada untuk mendeteksi bagaimana arah dan tujuan serta menyesuaikan gerak mobil dengan keadaan sekitar.
Dari perangkat sensor dan komputer tersebut mobil bisa bergerak sesuai sensor bagaimana membaca keadaan sekitar.
Sedangkan untuk teknologi sistem autonomous driving, digunakan sinyal GPS untuk membaca titik lokasi mobil berada.
Serta antena GSM sebagai sinyal koneksi data agar sistem bisa bekerja secara otomatis.
"Tinggal pilih rute yang dituju, mobil menerima informasi rute jalan yang ditempuh, komponen sensor menjadi mata untuk menyesuaikan gerak mobil terhadap kondisi sekitar untuk menuju target sesuai perintah," papar Agung. Kerenn..
Sedangkan untuk baterainya menggunakan battery Lithium Ion Cell 24S64P 100.8V 220Ah 22kWh.