Saat ini, Hutama Karya tengah melakukan sosialisasi mengenai besaran tarif yang diperkirakan akan dilakukan selama sepekan.
"Harapannya, pengguna jalan tol ter info sejak dini sehingga dapat bersiap memastikan kecukupan saldo kartu uang elektronik agar ketika penerapan tarif berlaku, tidak terjadi antrean yang disebabkan kurang saldo," tambah Tjahjo.
Dalam penentuan besaran tarif yang dilakukan, sebelumnya telah diuji mengenai kelayakan performa dan kualitas dari SPM jalan tol.
Sehingga, angka tarif yang ditentukan telah mempertimbangkan sisi kepentingan publik maupun investor.
"Penetapan tarif ini telah mempertimbangkan Ability to Pay (ATP) dan Willingness to Pay (WTP) dari jalan tol tersebut dan setelah dioperasikan tanpa tarif cukup lama, diperlukan pengembalian investasi atas pemeliharaan dan pengeoperasian jalan tol,” tuntas Tjahjo.
Baca Juga: Daftar 15 Ruas Tol Trans Sumatera yang Sudah Beroperasi Sampai Awal 2024