Otomotifnet.com - Rico awalnya ingin membeli Kawasaki W175 sebagai bahan modif.
Namun, karena indennya lama, Rico menjatuhkan pilihan pada Honda CMX 500 Rebel 2018 sebagai pelepas rindu setelah sempat vakum dari dunia motor.
Setelah motor dikirim, Rico memboyongnya ke workshop Katros Garage di Jl. Cempaka 1, Ciputat Timur, Tangsel untuk dipermak.
Melalui tangan dingin Andi ‘Atenk’ Akbar, Rebel diberi sentuhan custom agar lebih punya nuansa “pemberontak” sesuai nama motornya.
“Overall konsepnya Cruiser-Bobber, karena konsep motor aslinya cruiser,” ujar Rico.
(BACA JUGA: Honda Rebel 250 Bakal Mengaspal Di Indonesia? Kapan Tuh Waktunya....)
Ubahan yang dilakukan pertama-tama membuat ulang subframe dengan material besi.
Desainnya lebih simpel dari standar.
Subframe ini menjadi tumpuan sepatbor belakang baru yang terbuat dari pelat galvanis tebal 1,2 mm, yang didesain lebih simpel, sehingga buritan terlihat minimalis.
Untuk mendukung tampilan ini, stoplamp harus “pergi”.
Sekarang posisinya terletak di ujung swing arm kiri, yang juga menjadi dudukan pelat nomor belakang.
Posisinya diubah menjadi vertikal dengan material besi.
Kemudian, pada panel samping Rico ingin dibuatkan pola lingkaran ala motor custom.
Kru Katros membuatnya dengan bahan pelat galvanis. Kemudian dibuat tiga buah lubang dan dilapis jaring-jaring besi di bagian dalamnya.
Hasilnya oke punya!
Beralih pada bagian bawah, mesin kini tak lagi telanjang. Oleh Atenk dibuatkan cover dari pelat galvanis.
(BACA JUGA: Nih Honda Rebel Custom Ala Astra Motor, Cafe Racer Pertama di Indonesia)
Didesain sedemikian rupa dari bawah hingga radiator. Eksekusinya cukup sempurna sehingga tampilan akhirnya terbilang rapi.
Selain itu, sisi bawah juga terlihat lebih padat.
Meski sama-sama bulat, headlamp tak lagi standar. Kini terpasang Daymaker LED lengkap dengan cover yang terbuat dari pelat galvanis.
“Inspirasi cover Harley-Davidson,” tutur Rico.
Pada kaki-kaki tak banyak ubahan. Atenk hanya menambahkan karet sok pada suspensi depan.
Pun begitu dengan mesin, cukup dengan mengganti knalpot bawaan dengan Katros Muffler System.
Suara yang dihasilkan pelepas gas buang full system ini ngebass tapi tidak bising.
Pas banget dengan tampilan Rebel yang simpel dan minimalis, tapi tetap garang.
Lantas, setelah jadi apakah ada yang kurang?
“Sepatbor belakang karena sudah di-custom jadi nyiprat. Jadi saya telepon Katros untuk bikin mudguard tambahan,” terangnya.
(BACA JUGA: Honda Rebel 500 Gampang Banget Dicustom, Gak Percaya? Ini Alasannya)
Rupanya, setelah jadi Rebel akan dibawa Rico untuk mengikuti acara anniversary Honda Rebel Club Indonesia di Bali.
Pantas harus sempurna dan keren! (Rangga/OTOMOTIF)
Katros Garage: 0838-9788-8333
Plus : Keren tanpa modif rumit
Minus: Tanpa mudguard belakang nyiprat saat hujan
Data Modifikasi
Cover headlamp : Galvanis 1,2 mm
Cover mesin : Galvanis 1,2 mm
Side panel : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor depan : Galvanis 1,2 mm
Sepatbor belakang: Galvanis 1,2 mm
Knalpot : Katros Muffler System
Headlamp : Daymaker
Stoplamp : Aftermarket
Sein : Aftermarket
Karet sokbreker : Aftermarket
Spion : Aftermarket
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR