Penjualan Versys-X250 Biasa Saja, Ini Penjelasan Kawasaki

Kamis, 27 Juli 2017 | 14:29 WIB

Jakarta - Versys-X250 kali pertama diperkenalkan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) akhir 2016 lalu sebagai pionir di segmen sport dual purpose pasar otomotif roda dua Tanah Air.

Meski model baru, Versys-X250 mendapat respon positif dari konsumen. Terbukti dengan angka distribusi domestik lebih dari 400 unit di dua bulan pertama pengiriman, Februari-Maret 2017.

Persoalannya, pada tiga bulan terakhir ini angka penjualan Versys-X250 trennya biasa saja malah cenderung turun. 

Distribusi menurut data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) pada April terjual 72 unit, Mei 14 unit, dan Juni hanya 9 unit. Apa penyebabnya?.

"Versys 250 itu kan termasuk motor yang segmen penggunanya sempit sekali. Apalagi ini motor jenis ini baru ada di Indonesia pertama kali," ungkap Michael C. Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotions PT KMI, di sela-sela kunjungan ke Redaksi OTOMOTIF di Jakarta Barat, Rabu (26/7).

( BACA JUGA : Ini Perbedaan Dua Tipe Kawasaki Versys-X 250 dan Versys-X 250 Tourer )

( BACA JUGA : Test Ride Kawasaki Versys-X 250 di Bromo, OTOMOTIF Temukan Tujuh Kejutan! )

"Oleh sebab itu," lanjut Michael, "Ketimbang membeli Versys 250, banyak konsumen yang cari aman dengan beralih ke Ninja 250 FI yang secara brand sudah sangat kuat mengakar".

Sementara jika melihat satu-satunya kompetitor Versys-X250, Honda CRF250RALLY, justru mengalami peningkatan penjualan di dua bulan terakhir ini, yakni 77 unit pada Mei dan 176 unit pada Juni.

Meski demikian secara total penjualan di semester pertama 2017, Kawasaki Versys-X250 masih jadi yang paling laris dengan angka distribusi domestik 940 unit. Sedang Honda CRF250 RALLY hanya 410 unit.(Otomotifnet.com)