“Penyebabnya karena kampas kopling dan mangkok kopling yang cepat aus, mengakibatkan selip sehingga ada getaran di akselerasi awal,” ungkap Muhammad Muntakim, owner dari RI Matic Shop & Service, salah satu spesialis Vario.
Solusinya? Ganti kampas kopling dengan yang sudah di-relining menjadi lebih tebal dan panjang, serta mangkok kopling orisinal yang sudah di-custom.
“Tujuannya agar kampas kopling mempunyai gaya gesekan yang lebih baik, serta menghindari selip karena sudah terdapat lubang pada sudut-sudut mangkok untuk membuang tumpukan kotoran,” ungkap mekanik yang bermarkas di Jl. Pondok Kopi Raya No.5, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Selain itu, per CVT juga diganti dengan yang lebih panjang 1 cm dan karet damper yang sudah dilengkapi bushing di tengahnya.
Kelemahan berikutnya khususnya versi pertama, banyak dijumpai reflektor lampu rem meleleh akibat tak tahan panas, salah satu solusinya ganti pakai lampu LED yang lebih dingin.
Makanya pada versi 2018 semua lampu jadi LED, sehingga penyakit ini tak muncul lagi.