Efeknya ada oli mesin yang tertinggal di ruang bakar dan ikut terbakar.
Ternyata senyawa HC dan CO yang berada dalam emisi gas buang motor juga berbahaya buat manusia.
"Karbon Monoksida atau CO merupakan emisi gas buang yang tidak berbau dan berwarna namun beracun," jelas Iman K. Reksowardojo.
"Manusia yang menghirup CO dengan kadar 0,3 % selama setengah jam saja bisa berisiko kematian," tambahnya dalam diktat kuliahnya.
Baca Juga: Tak Lolos Uji Emisi Bakal Kena Sanksi, Komunitas Motor dan Mobil Berkomentar
Serupa dengan CO, kadar HC yang berasal dari emisi gas buang motor juga sama bahayanya.
"Hidrokarbon atau HC dapat mengiritasi tenggorokan dan hal ini dapat membuat virus lebih cepat masuk, misalnya infeksi saluran pernafasan atas (ISPA), batuk dan gangguan pernapasan lainnya," tutupnya.