Sekarang kita praktikan dengan mengambil contoh Honda Mobilio tipe S M/T yang dibanderol Rp 207.500.000 on the road (OTR) DKI Jakarta.
Harga Honda Mobilio tipe S M/T OTR DKI Jakarta | Rp 207.500.000 |
BBN-KB DKI Jakarta 12,5 persen | Rp 25.937.500 |
Biaya Dealer 2 persen | Rp 4.150.000 |
Variabel Cost 1 persen | Rp 2.075.000 |
Total | Rp 175.337.500 |
Dari hitungan tersebut, didapatkan harga tebus dealer untuk Honda Mobilio tipe S M/T dari pabrikannya sebesar Rp 175.337.500.
Setelah mendapatkan harga tebus, tahapan selanjutnya adalah menghitung besaran tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Honda Mobilio S M/T untuk mendapatkan PPnBM-nya.
Baca Juga: Toyota Avanza Setelah PPnBM 0 Persen Berlaku Bisa Turun Belasan Juta, Berikut Hitungannya
Rumus perhitungannya yaitu harga tebus dikali 10 persen, sehingga PPN yang dikenakan sebesar Rp 17.533.750 (175.337.500 x 10 persen).
Harga Tebus Honda Mobilio S M/T | Rp 175.337.500 |
PPN 10 persen | Rp 17.533.750 |
Total | Rp 157.803.750 |
Nah, jika tarif PPN sudah didapatkan, tinggal menghitung tarif PPnBM-nya.
Tarif PPnBM Honda Mobilio S M/T adalah 10 persen.
Rumus PPnBM adalah harga tebus sebelum dikenakan PPN dikali PPnBM dari mobil tersebut.