Sentul - Gelaran perdana Yamaha Sunday Race 2017 yang digelar di Sentul International Circuit akhir pekan ini (22-23/4) dimeriahkan oleh barisan all New Yamaha R15. Wow, tampangnya sudah siap balap! Buat apa nih?
Tongkrongannya sudah pakai cover headlamp buta, single seat, knalpot racing, tanpa perangkat lalu lintas dan sudah ada nomor start-nya. Mau bikin one make race alias balap satu merek?
"Enggak itu untuk test ride konsumen," buka M Abidin, GM Service and Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Terutama untuk mereka yang sudah inden online. Test ride akan diadakan di dalam sirkuit di sela jadwal balap," tuturnya saat dihubungi pagi tadi (22/4).
Kenapa test ride-nya dilakukan di sirkuit? "Tentunya agar bisa rasakan keunggulan teknologi variable valve actuation (VVA) dan kegunaan dan kelebihan Slipper clutch," beber pria enerjik ini.
VVA adalah sebuah mekanisme yang memungkinkan klep masuk punya durasi dan lift yang berbeda antara putaran bawah dan atas. Khusus untuk menggerakan klep in, ada dua lobe camshaft atau kem yang bekerja secara variable atau bergantian.
Mekanisme ini secara konsep seperti pada mobil, ada teknologi VTEC, VVI dan lain sebagainya. Pada motor, persis yang dipakai di Yamaha NMAX.
Yamaha menyeting sampai 7.400 rpm pakai lobe kem yang rendah, di atasnya pakai yang tinggi. Tenaganya jadi seperti ngisi terus, bawahnya ada tapi atasnya disambung pakai lobe kem kedua, jadi lebih bertenaga.
Sedang slipper clutch berfungsi untuk mengurangi efek engine brake pada saat deselerasi sehingga motor tetap mudah dikendalikan.
Yuk kita lihat ubahannya, ternyata pada mesin semua full standar. "Hanya ganti knalpot racing keluaran Sakura," bebernya. Sedang ban, suspensi dan perangkat lainnya masih bawaan pabrik.
Yang lucu adalah sticker oli Idemitsu yang menempel besar di fairing. Padahal Yamaha kan identik dengan Yamalube. "Loh, Idemitsu harus full support Yamaha dan Yamalube karena mereka salah satu suplayer kami," bebernya.
Walah, pantas saja ada dua merek oli dan akur hehe.. (Otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR