Suzuka, Jepang - Sudah memimpin sejak awal start, Awhin Sanjaya dan Rheza Danica dari Astra Honda Racing Team (AHRT) konsisten di barisan depan dari 59 tim yang bertanding di Suzuka 4 Hours Endurance Race siang ini (29/1).
Hingga akhirnya Awhin sebagai rider terakhir mampu finish di posisi ketiga. Tapi yang menjadi pertanyaan kenapa AHRT enggak naik podium. Di posisi ketiga malah ada tim Manual Tech.
Ada apa? Ternyata Awhin kena pinalti setelah dianggap melakukan kesalahan. Ia mendahului pembalap lain saat bendera kuning dikibarkan karena ada kecelakaan di tikungan 'S' jelang tikungan terakhir.
Sebenarnya Awhin sudah melihat ada bendera hijau, "Saya lihat bendera hijau sudah dikibarkan, saya kira sudah bisa mendahului," sesal pembalap asal Sulawesi Selatan ini.
Ternyata, sesuai regulasi baru boleh mendahului pembalap lain setelah melewati garis pos marshal atau titik di mana bendera itu dikibarkan. Dan posisi Awhin mendahului pembalap lain sangat tipis.
Padahal, pembalap yang tak sengaja disusulnya berstatus backmarker atau pembalap belakang yang kecepatannya jauh lebih rendah. Bikin gregetan kan!
Akibatnya, sesuai dengan regulasi MFJ (Motorcycle Federation of Japan), sanksi yang harus diterima AHRT adalah penambahan waktu 2 lap. Posisi terakhir, dari 3 turun ke peringat 7.
"Ya seperti saya bilang sebelumnya, balap endurance banyak faktor yang menentukan kemenangan. Bukan hanya motor kencang tapi ada tim dan strategi juga faktor di luar itu," ungkap Anggono Iriawan, Senior Manager Safety Riding & Motorsports Departement PT Astra Honda Motor.
"Kalau secara effort, anak-anak sudah maksimal. Dari kualifikasi, jalannya balap juga strateginya sudah cukup baik. Hanya kurang beruntung saja," ungkapnya.
Secara sejarah, ini merupakan kedua kalinya AHRT tidak naik podium sejak konsisten ikut Suzuka 4 Hours Endurance Race dari 2014. "Tahun 2013 podium satu, 2015 kedua dan 2016 kita podium juga podium satu," ungkap Anggono.
Sebagai pemenang pada Suzuka 4 Hours Endurance Race 2017 adalah Yamaha Thailand Racing Team dengan pembalap Sarmoon Anupap dan Boonlert Peerapong.
Di posisi kedua, pembalap Indonesia, Doni Tata Pradipta naik podium kedua bersama pembalap Jepang, Souichiro. Sedang podium ketiga diisi tim Manual Tech dengan salah satu pembalap dari Indonesia, Andy M Fadly. (Otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR