Suzuka, Jepang - Anak Indonesia ternyata mampu sejajar dengan pembalap-pembalap top dunia. Dimas Ekky Pratama membuktikannya.
Dersama dua rekannya dari Thailand dan Malaysia yang membalap di bawah bendera Satu Hati Honda Team Asia sempat bersaing di barisan lima besar balap dunia Suzuka 8 Hours Endurance Race.
Di satu jam terakhir posisi lima sudah dalam genggaman. Namun sayangnya, harus masuk ke pit untuk melakukan perbaikan lampu belakang yang mati.
Saat kembali lagi ke lintasan, posisinya melorot jadi ke 9, dan di detik-detik akhir mampu naik lagi hingga finish di posisi 8 dari 57 tim yang ikut serta.
"Lampu harus dibenerin, kalau enggak malah terancam sanksi. Ini untuk safety karena balap berlangsung sampai malam hari," jelas Anggono Iriawan, Senior Manager Safety Riding & Motorsports Departement PT Astra Honda Motor (AHM).
Selama balap berlangsung, Dimas merampungkan tiga sesi yang masing-masing sesi membalap sebanyak 27 lap atau 81 lap dari total 211 lap yang berhasil ditempuh tiga pembalap terbaik di Asean ini.
Padahal, perjuangan tiga pembalap ini boleh dibilang enggak mudah. Di lap kedua, Dimas sempat tertabrak dari belakang oleh pembalap Suzuki Yoshimura.
"Tertabrak di kaki kiri. Ruas kaki bengkak saat pindah gigi terasa sakit," ungkap Dimas yang tetap yakin dengan kondisi fisiknya dan tetap melanjutkan balap.
Ia pun mengakui semua di timnya sudah bekerja keras, dari pembalap hingga tim dan akhirnya sempat bersaing di lima besar.
"Positifnya kami membuktikan bisa fight di posisi lima besar," bangga Dimas yang membesut CBR1000RR SP2.
Finish di depan Dimas Ekky, Rattaphong Wilairot dan Zaqhwan Zaidi adalah pembalap-pembalap dunia.
Juara satu diisi Yamaha Factory Racing dengan duet tim pabrikan di world Superbike (WSBK), Alex Lowes dan Van Der Mark. Diikuti ada Leon Haslam yang membela Kawasaki Team Green.
Mantan pembalap MotoGP, Randie De Puniet dan pembalap Moto2, D Aegerter berada di podium ketiga bersama F.C.C TSR Honda.
Di posisi keempat ditempati pembalap MotoGP Jack Miller dan pembalap Moto2 T. Nakagami. Squad MuSASHi RT Harc-Pro Honda ini sempat terjatuh sehingga posisinya melorot ke urutan 4. (Otomotifnet.com)