Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Test Ride Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary, Ini Tes Lengkapnya

Fariz Ibrahim,Antonius Yuliyanto - Selasa, 22 Juni 2021 | 20:30 WIB
Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary dibekali setang underyoke yang  bikin pundak lebih merunduk
Rizky/otomotifnet.com
Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary dibekali setang underyoke yang bikin pundak lebih merunduk

Yang istimewa, meskipun bermain di putaran tinggi atau bermacet-macetan, ternyata panas mesinnya tidak terlalu terasa di kaki. Padahal kalau dilihat kedua silindernya tidak terlalu jauh dengan lutut pengendara.

Jika ditelaah, ternyata Moto Guzzi melapisi seluruh mesin hingga knalpotnya menggunakan cat khusus yang mampu menahan panas keluar.

Bicara knalpot, kedua knalpotnya juga baru dengan catalytic converter dan oxygen sensor di masing-masing knalpot, membuat V7 III Racer lolos standar emisi Euro 4.

Suaranya pun sangat halus, paling terdengar dentuman ngebas saja saat langsam. Selebihnya saat diajak berkendara sama sekali tidak terdengar, yang ada malah gemricik dari mesin. Terlalu kalem deh untuk sebuah mesin 750 cc!

Baca Juga: Moto Guzzi Mesin Berebet, Ban Kempes Jadi Penyebab, Ini Teknologi Canggih!

Tangki krom Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary 21 liter cukup panjang, bikin jarak setang dan jok lebih jauh
Rizky/otomotifnet.com
Tangki krom Moto Guzzi V7 III Racer 10th Anniversary 21 liter cukup panjang, bikin jarak setang dan jok lebih jauh

Yang jadi catatan lain adalah koplingnya yang cukup berat. Kalau merayap di kemacetan yang cukup panjang, lama-lama jari kiri terasa pegal.

KONSUMSI BENSIN

Dalam pengetesan, tangki berlapis krom 21 liternya diisi bensin RON 92, pas dengan perbandingan kompresinya yang hanya 10,5:1.

Setelah itu V7 III Racer diajak berkendara, baik di dalam kota maupun ke luar kota dengan beragam kondisi jalan.

Sesekali jalan santai menikmati kenyamanannya dan sesekali gaspol untuk merasakan jambakan tenaganya.

Setelah berjalan sejauh 430 km, tertera average fuel consumption 22,5 km/liter. Berarti sekali isi bisa untuk menempuh jarak sekitar 472,5 km!

 

Data Tes:

0-60 km/jam: 3,5 detik

0-80 km/jam: 4,4 detik

0-100 km/jam: 5,7 detik

0-100 meter: 6,8 detik (@100,3 km/jam)

0-201 meter: 9,8 detik (@132,4 km/jam)

0-402 meter: 14,8 detik (@153 km/jam)

Top speed di spidometer: 183 km/jam

Top speed di Racelogic: 174,7 km/jam

Konsumsi bensin: 22,5 km/liter

 

Data spesifikasi:

Tipe mesin: Transverse-mounted 2 silinder V 90°, 2 katup per silinder

Kopling: Kering, piringan kopling tunggal

Sistem pengabutan: Injeksi Marelli MIU G3

Throttle body: Ø38 mm

Kapasitas mesin: 744 cc

Bore x stroke: 80 x 74 mm

Perbandingan komresi: 10,5:1

Pendinginan: Udara

Tenaga maksimal: 52 dk @6.200 rpm

Torsi maksimal: 60 Nm @4.900 rpm

Transmisi: 6 percepatan

Suspensi depan: Teleskopik Ø40 mm

Suspensi belakang: Lengan ayun suspensi ganda 

Rem depan: Cakram stainless steel floating Ø320 mm kaliper Brembo 4 piston ABS

Rem belakang: Cakram stainless steel Ø260 mm kaliper 2 piston ABS

Pelek depan: Jari-jari 2,5 inci dengan ban dalam

Pelek belakang: Jari-jari 3,5 inci dengan ban dalam

Ban depan: Dunlop Arrowmax StreetSmart 100/90-18

Ban belakang: Dunlop Arrowmax StreetSmart 130/80-17

P x L x T: 2.185 x 755 x 1.100 mm

Rake: 26°

Trail: 106 mm

Jarak sumbu roda: 1.445 mm

Tinggi jok: 770 mm

Bobot: 189 kg (kering), 209 kg (basah)

Kapasitas tangki bensin: 21 liter

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa